Fotografer NatGeo Ini Ciptakan Seni Foto Komposit Hasil dari 1500 Jepretan Foto

Dalam rentang waktu yang cukup lama itu, Wilkes duduk dengan sabar dan mengamati sambil mengambil eksposure yang tepat pada sebuah objek foto yang lalu-lalang.

Setelah menghabiskan waktu yang cukup menyita, dirinya masih harus memilih satu persatu hasil foto terbaik diantara 1500 foto yang diambilnya. Inilah yang cukup melelahkan, karena pemilihan banyak foto tersebut memerlukan ketekunan dan ketelitian.

New York Public Library, New York City 

Menurut Wilkes, project ini merupakan sebuah gambar yang mengungkap narasi kehidupan yang super sibuk. Berbagai sudut dari diagonal, atas, bawah, depan, belakang, semuanya tak luput dari pandangan.  “Yang menjadi perhatian adalah, perubahan eksposure yang dipangaruhi waktu pagi hingga petang agar tidak menciptakan kesenjangan gambar,” ungkap Wilkes melalui websitenya.

Regata Storica, Venice

Wilkes mengungkapkan, awan mendung menyelimuti langit Venice kala itu. Padahal, dirinya berjam-jam menunggu untuk melengkapi momen ketika sunset tiba. “Saya memang belum beruntung mendapatkan langit sunset, tapi masih banyak yang bisa di eksplore keindahannya dari Regata Venice. Justru karena mendung inilah, hasil keindahan venice justru terlihat lebih spektakuler,” jelasnya.

Seronera National Park, Serengeti, Tanzania

Wilkes mengungkapkan, dirinya menghabiskan 30 jam di atas tebing dengan ketinggian 18 kaki dan menghabiskan 40 GB memori hanya untuk mengambil foto ini. Bukan hanya itu, dirinya beruntung menemukan sebuah oasis yang membuat para hewan berkumpul. “Ini kali pertama saya mengambil gambar hewan, dan istimewanya para hewan bahkan mau saling berbagi dengan sumber air pada saat kekeringan. Sungguh, hal ini sangat menakjubkan sekali,” tuturnya.

Tunnel View, Yosemite National Park

Untuk mengambil hasil karya ini, Wilkes menghabiskan 26 jam dengan sudut pengambilan 45 derajat. Yang menjadi perhatian adalah, bagaimana dirinya membingkai pasang surut cahaya yang masuk melalui celah tebing, arah cahaya, dan kerumunan orang-orang yang sedang berkunjung. “Terkadang, keindahan yang dilihat oleh mata fisik itu lebih indah bila dibingkai melalui ketajaman lensa. Dan hasilnya, ternyata lebih menakjubkan,” jelasnya.

Tidal Basin, Washington, D.C


Wilkes mengaku menghabiskan 16 jam di atas cherry picker (sebuah alat berat) dengan ketinggian 18 kaki. Ini dilakukan dengan maksud untuk memperlihatkan bunga sakura yang sedang bermekaran. Wilkes dan editor foto Kim Hubbard selama berjam-jam hanya mencari sudut pandang yang tepat dari Tidal Basin. Dengan begitu, akan memperlihatkan komposisi foto yang tepat hinga menciptakan hasil yang luar biasa.

South Rim, Grand Canyon


Berdasarkan penuturan Wilkes, dirinya menghabiskan sekitar 27 jam untuk mengambil gambar ini dari Desert View Watchtower. Sehinga, memungkinkan dirinya untuk menangkap pengunjung yang sedang liburan di Grand Canyon. “Melalui foto ini kita dapat melihat perubahan formasi awan yang tampak indah, sehingga menciptakan suatu mahakarya terbaik,” pungkasnya.

Nah, selidik punya selidik ternyata Wilkes melakukan pengambilan foto komposit ini dengan bantuan beberapa aksesoris fotografi. Pastinya, kamu juga harus menggunakan aksesoris yang sama jika menginginkan pengambilan untuk foto komposit ini.

Adapun beberapa aksesoris fotografi yang dibutuhkan untuk pengambilan foto komposit seperti:

Page: 1 2 3 4

Share
Published by
YogiePraz

Recent Posts

Rekomendasi Kamera Pocket Terbaik di 2023

Kamera pocket, atau sering disebut juga dengan kamera saku, adalah pilihan yang sangat praktis bagi…

5 months ago

4 Mixer Terbaik untuk Podcast di Tahun 2023

Podcast semakin populer di kalangan masyarakat pada tahun 2023. Dalam memproduksi podcast, kualitas audio yang…

5 months ago

Trik Memotret di Malam Hari untuk Hasil yang Memukau

Memotret di malam hari adalah tantangan bagi banyak fotografer. Terbatasnya cahaya dapat menjadi hambatan dalam…

6 months ago

Lindungi Kamera dari Virus dan Bakteri

Kamera fotografi dan perangkat optik lainnya merupakan alat penting bagi penggemar fotografi, profesional, dan bahkan…

6 months ago

Tips Menggunakan MIcrophone untuk konten ASMR

ASMR (Autonomous Sensory Meridian Response) telah menjadi fenomena di dunia konten digital, menawarkan pengalaman santai…

6 months ago

Mengenal Teknik Foley: Membawa Realisme ke Dunia Audio Visual

Dalam dunia produksi audio visual, terutama pada film dan produksi televisi, penciptaan suasana yang realistis…

6 months ago