Kamera full frame memiliki keunggulan di tiga faktor pembuat DOF sempit terbaik : aperture, jarak obyek dan focal length. Karena f/4 di full frame setara dengan f/2.8 di kamera APS-C.
Efek blur-nya sebenarnya tidak banyak kok, hanya beda satu stop, tapi hasilnya bisa jauh berbeda.
Namun kamera APS-C justru lebih bagus jika anda ingin memaksimalkan DOF (depth of field) yang biasanya digunakan dalam pemotretan studio dan landscape. Dengan f/11 di APS-C sudah cukup mumpuni, tapi jika pakai full frame setidaknya butuh f/16 agar semuanya bisa tajam mulai dari bawah sampai backgroundnya.
Sebagai seorang konten kreator di era digital, kualitas audio adalah salah satu hal yang sangat…
Fotografi adalah seni yang membutuhkan perhatian terhadap detail dan pengaturan yang baik untuk menciptakan gambar…
Ketika bicara soal mic wireless, kamu biasanya akan menemukan dua pilihan, yaitu mic UHF dan…
Review Ulanzi GO Quick II Hei guys, apa kamu berpikir untuk mendapatkan stabilizer gimbal dan…
DJI Mavic 3 dan DJI Mavic 3 Classic adalah drone yang sangat populer di kalangan…
Fujifilm X-T30 adalah kamera mirrorless yang sangat populer di kalangan penggemar fotografi, baik pemula maupun…